Sepanjang hari, Anda mungkin bersentuhan dengan beberapa jenis bahan kemasan plastik. Baik itu bungkus makanan Anda atau plastik yang melindungi kado yang tiba di pintu depan Anda. Faktanya, kemasan saat ini merupakan pasar terbesar untuk plastik, terdiri dari 42 persen dari seluruh plastik yang pernah diproduksi. Sayangnya, kemasan juga merupakan produk plastik dengan umur terpendek. Sebagian besar kemasan plastik digunakan sekali dan kemudian dibuang. Tidak hanya semua plastik ini berakhir sebagai limbah yang mencemari tempat pembuangan sampah dan lautan kita, tetapi juga berpotensi berdampak pada kesehatan kita.
Mengapa begitu banyak kemasan plastik? Kami tidak selalu mengandalkan plastik untuk mengemas barang-barang kami. Sepanjang sejarah, manusia menyimpan makanan mereka di keranjang, tembikar, dan wadah yang terbuat dari bahan yang mereka temukan di alam, seperti kerang, labu, kayu berlubang, dan daun. Sekitar 100 tahun yang lalu, produk sekali pakai ditemukan, yang mengarah ke ledakan kemasan plastik.
Alasan utama plastik menjadi bahan pilihan makanan adalah sanitasi—untuk mencegah kontaminasi seperti Salmonella. Produk dibungkus dengan beberapa lapis plastik agar tetap aman, bersih, dan segar selama perjalanan dari pertanian atau pabrik ke rak toko dan kemudian ke rumah Anda. Pengemasan makanan juga memperpanjang masa simpan produk, yang memungkinkan distribusi lebih luas dan lebih sedikit limbah makanan. Ironisnya, plastik menciptakan masalah limbah besar lainnya yang sekarang harus kita tangani.
Dampak Kesehatan Kemasan Plastik
Para ahli mengetahui bahwa komponen kimia dalam bahan kemasan plastik dapat larut ke dalam makanan kita. Salah satu contoh yang paling banyak diketahui adalah bahan kimia bisphenol A (BPA), plasticizer pengganggu hormon yang sering digunakan untuk melapisi makanan kaleng. Setelah studi dirilis menunjukkan bukti bahwa BPA dapat mempengaruhi otak dan kelenjar prostat pada janin, bayi, dan anak-anak, banyak perusahaan menghilangkan bahan kimia dari produknya. Kategori bahan kimia lainnya, phthalates, telah dihapus dari kemasan makanan karena toksisitasnya dan telah diganti dengan bahan alternatif.
Sekarang para ilmuwan mulai meneliti jenis kemasan kimia lain secara lebih mendalam untuk melihat bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan kita. Menurut laporan terbaru dari Pusat Hukum Lingkungan Internasional tentang plastik dan kesehatan, “mikroplastik yang menumpuk di dalam tubuh merupakan sumber kontaminasi kimiawi pada jaringan dan cairan.
Berbagai bahan kimia tambahan dalam plastik…telah diketahui efek kesehatan manusia.” Ada kekhawatiran nyata bahwa beberapa bahan kimia dalam kemasan plastik dapat menyebabkan gangguan endokrin, yang dapat menyebabkan kanker, cacat lahir, masalah sistem kekebalan, dan masalah perkembangan pada anak. Contoh jenis plastik yang dapat mencemari makanan antara lain Styrene dari polystyrene, plasticizer dari PVC, antioxidant dari polyethylene, dan Acetaldehyde dari PET.
Yang Dapat Anda Lakukan
Ada banyak cara bagi Anda untuk membatasi jumlah kemasan plastik yang Anda gunakan setiap hari.
Nikmati produk : Seluruh premis kami di Plaine Products adalah untuk menghilangkan kemasan plastik untuk produk rambut dan tubuh Anda. Bagikan cinta dengan memberikan produk kami sebagai hadiah kepada keluarga dan teman Anda. Kami juga ingin merekomendasikan anda untuk bermain judi online di situs ini http://69.16.224.146/ bersama keluarga atau teman anda.
Beli produk segar : Saat Anda membeli buah dan sayuran segar di toko bahan makanan lokal atau pasar petani, pastikan untuk melewatkan kantong plastik dan memilih opsi yang tidak dikemas dalam plastik.
Beli dalam jumlah besar : Pilih makanan curah seperti biji-bijian, kacang-kacangan, buah kering, sereal, dan sepanjang tas yang dapat digunakan kembali untuk mengangkut barang Anda pulang.
Lupakan makanan cepat saji : Selain bukan pilihan yang paling sehat, makanan cepat saji biasanya disajikan dengan menggunakan banyak barang plastik yang boros seperti pembungkus, wadah, sedotan, gelas, tutup, dan peralatan plastik.
Pergi dengan perusahaan ramah lingkungan : Saat Anda membuat keputusan tentang tempat membeli barang, carilah perusahaan yang berkomitmen untuk mengurangi kemasan plastik. Certified B Corporation adalah tempat yang tepat untuk memulai.
Baca juga : Keuntungan Menggunakan Kemasan Plastik